Tahura Trail Run diadakan Minggu, 21 Januari 2018 di Taman Hutan Raya Juanda Dago Bandung, tanggalnya bertepatan dengan ultah sahabatku dan keponakanku. Itulah alasannya aku gak bisa pergi ke Jakarta dengan mama untuk merayakan ultah keponakan. Hehe soalnya Namborunya lagi ikutan lari. Harga Tahura Trail Run sama dengan West Java Eco Marathon, 250rb.
|
Item Description |
Quantity |
Amount |
Short Course 10K Trail– Sunday, Jan 21st 2018 – Rp 250.000 |
1 |
Rp250,000.00 |
Order Total |
Rp250,000.00 |
INFORMASI PENDAFTAR
* Kategori (Category) Open<39 / Master>40
Marathon Trail – Saturday, Jan 20th 2018 – Rp 500.000 |
Half Marathon Trail– Saturday, Jan 20th 2018 – Rp 400.000 |
Long Course 17K Trail– Sunday, Jan 21st 2018 – Rp 350.000 |
X |
Short Course 10K Trail– Sunday, Jan 21st 2018 – Rp 250.000 |
Family (3 orang-Bapak/Ibu/Anak) (3 persons-Parents/Children) – Sunday, Jan 21st 2018 – Rp 500.000 |
Bersama ini kami konfirmasikan bapak/ibu Joice Aritonang kategori Short Course 10K Trail– Sunday, Jan 21st 2018 – Rp 250.000 telah terdaftar dengan No Peserta 1067 untuk dapat melakukan pengambilan paket perlombaan.
Pengambilan paket perlombaan akan dilakukan:
Jakarta (TBN)
Jumat-Minggu 12-14 Januari 2018 pukul 10:00-18:00
Dilokasi perlombaan
Jumat, 19 Januari 2018 pukul 13:00-20:00
Sabtu, 20 Januari 2018 pukul 05:00-18:00
Aku pilih ambil race pack Jumat, 19 Januari 2018 pas pulang kerja. Jadi lokasinya, dari Simpang Dago, terus aja sampai ke arah Dago Pakar. Nanti ada petunjuk belok kir, pilih belok kiri. Kira2 2-3 KM ke atas, ada tulisan Taman Hutan Raya Juanda di sebelah kiri, kita belok kiri, masuk ke lokasi parkiran. Aku lihat harga tiket masuk domestik 12rb. Ya ampun, murah banget ya. Dengan 12rb kita sudah bisa menikmati Hutan Raya.
Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda merupakan kawasan konservasi yang terpadu antara alam sekunder dengan hutan tanaman yang terletak di Kota Bandung, Indonesia. Luasnya mencapai 590 hektare membentang dari kawasan Dago Pakar sampai Maribaya (sumber Wikipedia).
Sebenarnya ini pertama kalinya aku ke THR Juanda. Hehe. Dulu, pas masih jualan paket tour, sering nih THR Juanda masuk itinerary. Tetapi aku gak tahu lokasi dan wujud asli dari taman itu. Cuman tahu jualan. Sekarang, setelah gak jualan paket tour, malah ke lokasi ini. Pertama kali dan aku senang dengan THR, I am falling in love, sama seperti pas ke Kebun Raya Bogor.
Kebun Raya Bogor atau Kebun Botani Bogor adalah sebuah kebun botani besar yang terletak di Kota Bogor, Indonesia. Luasnya mencapai 87 hektaree dan memiliki 15.000 jenis koleksi pohon dan tumbuhan (sumber Wikipedia).
Luas THR Juanda hampir 7x luas Kebun Raya Bogor. Luas banget ya. Oh iya, untung aku tiba di lokasi jam 17, sebelum jam 18. Jadi masih terang dan belum keluar serangga2. Ambil race pack di dalam THR, di dekat Kantor THR Lapangan Basket / Bulutangkis. Di sini kita bebas memilih warna kaos yang kita mau, warna yang tersedia biru tua, pink, hijau lemon dan ungu. Bingung memilih antara biru tua dan hijau lemon. Dua-duanya matching dengan sepatu Puma ku. Disaranin sama official nya warna cerah itu yang hijau lemon. Kalau butuh bantuan, langsung terlihat. Ya ampun, alasannya itu. Tapi aku milih hijau lemon sih akhirnya. Aku pilih kaos ukuran M.
Tertawa bahagia karena lingkar pinggangku sekarang sudah 98 cm, dulu mah 110 cm. Memang sih bajunya agak ketat, tapi gak papa, supaya semangat Zumba hehe.
Oh iya, aku suka jadwal start nya, jam 07.00, jadi cukup bangun jam 04.30, tidak usah bangun jam 02.00 seperti pas WJEM, berangkat dari rumah jam 05.30, tiba di lokasi jam 06.15. Sarapanku adalah Nasi Perkedel RM Padang. Malam sebelumnya, menu makan siangnya adalah Nasi Rendang. Jadi memiliki cukup tenaga untuk lari 10 KM.
Aku juga sendirian ikut lari ini, karena tidak mengikuti komunitas. Dapat info kalau ada teman di group yang ke Tahura, tapi cuma untuk nganterin bos nya. Dia nya mah gak ikut lari. Seperti biasa, 1 km lari, ketemu Pos Satpam, ke toilet dulu, lanjut JALAN. hehe.. Di tengah jalan, ketemu dengan Mbak Gina yang sudah memiliki 2 anak dan memiliki tipe tubuh yang sama dengan aku. Jadi ada temannya. Senangnyaaaa. Dan benar-benar senang karena kita masuk ke dalam THR Juanda yang kayak hutan. Untung gak hujan loh hari itu, jadi jalannya gak terlalu licin. Ada yang ambilin foto dan navigator jalan. Water Station ada 3, yang pertama minum saja, yang kedua ada minum, singkong rebus, melon dan kacang rebus dan aku hanya ambil melon dan kacang rebus. Yang ketiga ada semangka dan minum. Medannya lebih sulit dari WJEM karena 70% ada di THR Juanda dengan jalanan setapak tanah liat. Harus pegangan sama pohon di sisi kanan supaya gak terjatuh ke jurang sisi kiri. Benar-benar menegangkan. Berhubung kami yang terakhir, tidak ada orang / marshall yang mendampingi kami. Puji Tuhan aku ketemu dengan Mba Gina 🙂 Di km 7, berhenti sejenak untuk menikmati pisang goreng yang dimasak dengan kayu bakar dan mengobrol dengan pengunjung yang sedang duduk-duduk di warung. Menyenangkan! Lanjut perjalanan dan berpapasan dengan peserta 17 KM. Mereka Luar Biasa!
Finally, dengan urat kaki ketarik di garis Finish, Finish juga di 03:40:42 detik.
Mendapat medali. Ambil tas yang dititip. Dan di cek EKG gratis karena lagi ada penelitian dari Unpad. Hasilnya jantungku normal dan tidak ada tanda-tanda penyumbatan pembuluh darah. Puji Tuhan! Foto dulu di booth Tahura, minta tolong fotoin sama orang. Lihat-lihat booth dan langsung pulang karea acaranya kurang menarik. Acara doorprize dll, kalau dibandingkan WJEM, , kurang menarik. Karena panggungnya kecil dan bukan di lapangan. Jadi peserta mengitari panggung. Tapi kayak sedikit pesertanya. Terlihat peserta HM dan FM mengambil kaos dn medali. Karena mereka datang dengan pakaian bebas dan foto-foto di booth Tahura.
“Nikmati waktu dengan melakukan apa yang kamu sukai dan lihatlah kebaikan-kebaikan yang dianugerahkan dalam kehidupanmu” – Joice
Recent Comments